Do'a di Baca Sebelum Masuk Bulan Ramadhan:
Sebentar lagii kita akan memasuki bulan suci Ramadhan. Bulan yang menjadi penempa jiwa dan raga umat Muslim. Bulan yang penuh keagungan, kemuliaan, dan segala kebaikan tersemat padanya. Sehingga banyak umat Muslim mengharap-harapkan akan berjumpa kepada bulan tersebut. Dalam Islam, setiap segala sesuatu ada doanya, itu merupakan bukti bentuk penghambaa total umat Islam. Salah satu doa yang sering diucapkan adalah doa menyabut bulan suci Ramadhan yaitu:
Pertama, doa yang diriwayatkan Sayyidina ‘Ubadah bin al-Shamith.
عن عبادة بن الصامت رضي الله عنه, قال: كان رسول الله صلي الله عليه وسلم يعلمنا هؤلاء الكلمات إذا جاء رمضان أن يقول أحدنا: أللهمَّ سَلِّمْنِي مِنْ رَمَضَانَ، وَسَلِّمْ رَمَضَانَ لِي، وَتَسَلَّمْهُ مِنِّي مُتَقَبَّلًا
Artinya: Dari ‘Ubadah bin al-Shamith ra, ia berkata, Rasulullah saw mengajari kami bacaan berikut ini untuk dibaca oleh salah satu dari kami saat Ramadhan datang: Allahumma salimnî min ramadlâna wa sallim ramadlâna lî wa tasallamhu minnî mutaqabbalaa.
Artinya: Ya Allah, sampaikan aku dengan selamat menuju bulan Ramadhan. Sampaikanlah Ramadhan kepadaku, dan terimalah amal-amalku di bulan Ramadhan.
أللهمَّ سَلِّمْنِي لِرَمَضَانَ، وَسَلِّمْ رَمَضَانَ لِي، وَتَسَلَّمْهُ مِنِّي مُتَقَبَّلًا
Allahumma salimnî li ramadlâna wa sallim ramadlâna lî wa tasallamhu minnî mutaqabbalan
Artinya: Ya Allah, sampaikan aku dengan selamat kepada bulan Ramadhan. Sampaikanlah Ramadhan kepadaku juga dan terimalah amal-amalku di bulan Ramadhan.
Kedua, doa yang berasal dari Imam Abdul ‘Aziz bin Abi Rawad (w. 159 H), seorang ahli hadits, dan imam Masjid al-Haram.
عن عبد العزيز بن أبي رواد قال: كان المسلمون يدعون عند حضرة شهر رمضان: اللّٰهمَّ أَظَلَّ شَهْرُ رَمَضَانَ وَحَضَرَ، فَسَلِّمْهُ لِي وَسَلِّمْنِي فِيهِ وَتَسَلَّمْهُ مِنِّي، اللهمَّ ارْزُقْنِي صِيَامَهُ وَقِيَامَهُ صَبْرًا واحْتِسَابًا، وَارْزُقَنِي فِيْهِ الْجَدَّ وَالْإِجْتِهَادَ والقُوَّةَ والنَّشَاطَ، وَأَعِذْنِي فِيهِ مِنَ السّآمَةِ وَالفَتْرَةِ وَالكَسَلِ والنُّعَاسِ, وَوَفِّقْنِي فيه لِلَيْلَةِ الْقَدْرِ وَاجْعَلهَا خَيْرًا مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ
Artinya: Dari Abdul Aziz bin Abi Rawad, ia berkata, (Kaum) muslimin berdoa saat bulan Ramadhan hadir: “Allahumma adhalla syahru ramadhâna wa hadlara, fa sallimhu lî wa sallimnî fîhi wa tasallamhu minnî. Allahummarzuqnî shiyâmahu wa qiyâmahu shabran wahtisâban, warzuqnî fîhil jadda wal ijtihâda wal quwwata wan nasyâtha, wa a’idznî fîhi minassâmati wal fatrati wal kasali wan na’âsi, wawaffiqnî fîhi li lailatil qadri waj’alhâ khairan min alfi syahrin”.
Ya Allah, bulan Ramadhan sudah membayangi dan datang. Maka, sampaikanlah [bulan] Ramadhan kepadaku, dan sampaikanlah aku [dengan selamat] ke dalamnya, dan terimalah [amal-amal]ku [di bulan] Ramadhan. Ya Allah, karuniailah aku kesabaran dan [niat tulus] mengharap [pahala dan ridha-Mu] atas puasa [Ramadhan]ku dan [qiyamul lail]ku. [Ya Allah], karuniailah aku dalam [bulan] Ramadhan kesungguhan hati, ketekunan, kekuatan, dan vitalitas. [Ya Allah], lindulingah aku dalam [bulan] Ramadhan dari kebosanan, lemah lesu, kemalasan, dan lemas/[banyaknya kantuk]. [Ya Allah], sukseskanlah aku dalam [mendapatkan] lailatul qadar di [bulan] Ramadhan [ini], dan jadikanlah [pahala atau kebaikan]nya [lebih] baik dari seribu bulan.” (Imam Abul Qasim Sulaiman bin Ahmad ath-Thabrani, Kitâb al-Du’â’, 2007, halaman 312).
Ketiga, doa yang diriwayatkan Imam Abu ‘Utsman an-Nahdi:
عن أبي عثمان النهدي قال: قالت عائشة رضي الله عنها: لما حضر رمضان قلت: يا رسول الله, قد حضر رمضان فما أقول؟ قال: قولي: اللهمَّ إنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي.
Artinya: Dari Abu ‘Utsman an-Nahdi, ia berkata, (Sayyidah) ‘Aisyah ra berkata, ketika Ramadhan datang, aku berkata, Ya Rasulullah, sungguh Ramadhan telah tiba, maka apa (yang harus) kuucapkan? Rasulullah berkata, Ucapkanlah “Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annî”
Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Memaafkan, mencintai “maaf”, maka maafkanlah diriku).
Tags:
Tausiah